Followers

Wanita Ibarat ..

Rabu, 05 Januari 2011
Wanita itu ibarat perhiasan. beraneka ragam. Ada yang berlian, emas, perak, atau bahkan imitasi. Perhiasan yang berlian atau setidaknya "mahal" akan diletakan dalam kaca. Tidak sembarangan orang dapat memegangnya hanya pemiliknya yang memang berniat mau "membelinya" yang bisa memegang. Berbeda dengan perhiasan yang imitasi. Perhiasan yang imitasi biasanya ditaruh di emperan jalan. Semua orang berhak memegang walau tidak berniat untuk "membelinya".

Wanita itu ibarat bunga. Cantik indahnya pada pandangan mata hanya sementara. Yang kekal menjadi pujaan manusia, hanyalah wanita yang mulia akhlaknya. Karena akhlaq itu umpama bunga diri. Tiada guna berwajah cantik tetapi akhlaknya buruk. Tiada guna juga berwajah cantik tetapi hati kosong dari ilmu. Ibarat bunga, ada yang cantik bila dipandang tetapi busuk baunya. Ada pula yang kurang menarik dan baunya juga kurang menyenangkan. Ada juga bunga yang tidak menarik pada pandangan mata kasar, tetapi bila dihalusi dengan mata hati, ternyata amat tinggi nilainya.


Wanita itu ibarat pohon semalu atau sering kita kenal dengan putri malu. Pertama, pohon semalu akan kuncup apabila disentuh. Ini boleh diibaratkan bahawa wanita perlu mempunyai perasaan malu (pada tempatnya). Kedua, semalu mempunyai duri yang tajam untuk mempertahankan dirinya.Oleh itu, wanita perlu tahu mempertahankan diri dan maruah sebagai seorang wanita muslim. Ketiga, semalu juga mempunyai akar tunjang yang sangat kuat dan mencengkam bumi. Ini bermakna wanita solehah hendaklah mempunyai keterikatan yang sangat kuat dengan Allah Rabbul Alamin. Dan akhir sekali, semalu akan kuncup dengan sendirinya apabila senja menjelang. Oleh itu, para wanita sekalian, kembalilah ke rumahmu apabila waktu semakin senja. Ambillah pengajaran dari semalu walau pun ia hanya

Wanita itu ibarat buah epal. Buah yang tidak berkualiti amat mudah dipetik. Ia beguguran di tanah.Tapi epal yang tidak mampu dibeli, berada dipuncak.Susah dipetik susah digapai. Mahkota seorang gadis adalah sifat malu. Apabila hilang sifat malu,hancurlah maruahnya. Mereka sanggup jatuhkan martabat tingginya supaya dijamah orang lain.

Wanita itu ibarat seekor kupu kupu. Ia indah untuk dipegang tetapi nilainya cepat turun setiap kali ada tangan- tangan yang tidak wajar hinggap pada tubuhnya. Memang fizikalnya tiada apa-apa yang kurang, tapi harga diri dan maruah telah mula tercemar. Begitulah wanita. Ia bagaikan kupu kupu yang terbang membawa corak-corak indah, apabila corak-corak itu telah pudar ia tidak dipedulikan lagi. Harga kupu-kupu terletak pada warna dan coraknya, harga wanita terletak pada apakah tubuhnya masih tulen tatkala dia didampingi oleh suaminya.

Jadilah wanita yang mudah didekati tapi bisa jaga harga diri, mudah mencintai tapi tidak cinta mati, mudah dapat cowok baru tapi tidak mengumbar nafsu, dan jadilah wanita yang ramah tapi tidak mudah dijamah. Sesungguhnya wanita adalah tiang negara
 (Nabi Muhammad Saw) - "jika wanita hancur jangan berharap negara teratur dan " seindah-indah perhiasan didunia adalah wanita solehah" :)

2 komentar:

  1. Abid Affandi Wedatama mengatakan...:

    yah begitulah :) berbanggalah kalian wanita :))

    follow blog saya yaa :D

Posting Komentar